Sebanyak 87 Pelajar dari Berbagai Daerah Diamankan Polsek Cikarang Utara Saat Hendak Ke Jakarta Mengikuti demo

Insidecikarang.com || Kab.Bekasi – Sebanyak 87 pelajar diamankan jajaran Polres Metro Bekasi bersama Polsek Cikarang Utara, Kamis (28/8/2025). Para pelajar tersebut diduga hendak berangkat menuju Jakarta untuk mengikuti aksi unjuk rasa.
Kapolres Metro Bekasi, Kombes Pol, Mustofa membenarkan adanya pengamanan tersebut. Ia mengatakan, pihak kepolisian mendapatkan informasi dari masyarakat terkait adanya rombongan pelajar yang bergerak menuju Jakarta.
“Dari hasil penyisiran dan pemeriksaan, kami berhasil mengamankan 87 pelajar di wilayah hukum Polres Metro Bekasi. Mereka berencana ikut-ikutan aksi unjuk rasa di Jakarta,” ungkapnya.

Lebih lanjut, Kapolres menjelaskan bahwa sebagian besar pelajar yang diamankan masih mengenakan seragam sekolah. Mereka dibawa ke Mapolsek Cikarang Utara untuk dilakukan pendataan serta diberikan pembinaan agar tidak mudah terprovokasi.
“Kami lakukan pendataan, panggil orang tua maupun pihak sekolah. Kami imbau agar anak-anak tidak ikut serta dalam aksi yang berpotensi menimbulkan kericuhan,” tambahnya.
Polisi menegaskan langkah ini dilakukan sebagai upaya pencegahan dan menjaga kondusifitas wilayah Bekasi serta menghindarkan pelajar dari kegiatan yang membahayakan diri mereka sendiri.
Sementara itu, pihak kepolisian juga mengingatkan masyarakat, khususnya para pelajar, agar lebih fokus pada kegiatan belajar dan tidak terprovokasi ajakan dari pihak yang tidak bertanggung jawab.
Kapolsek Cikarang Utara Kompol Sutrisno, S.H., M.H. menambahkan, pengamanan berawal ketika personel piket yang dipimpin IPDA Mualih, S.H. mendapati kerumunan massa remaja di kawasan Jalan Urip Sumohardjo (Pantura) dan Stasiun Cikarang. Hasil pemeriksaan menunjukkan mayoritas dari mereka adalah pelajar asal Kabupaten Indramayu, Cirebon, dan Cikampek, yang berencana menuju Jakarta untuk bergabung dalam aksi demonstrasi buruh di Gedung DPR/MPR RI.
“Total ada 87 pelajar yang diamankan. Mereka rencananya berangkat dengan cara menumpang truk secara estafet dari daerah masing-masing. Saat diamankan, mereka juga membawa sejumlah bendera kelompok pelajar,” ungkap Kompol Sutrisno.
(Heru)
