Jalan Depan Pasar Tegal Danas Jadi Area Parkir Liar, Ini Kata Gunawan Ketum LSM Sniper

Spread the love

Insidecikarang.com || Kab.Bekasi – Dengan telah rampungnya pembangunan jalan kalimalang ruas prapatan Tegal Danas melalui Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) Kabupaten Bekasi anggaran Tahun 2023 kini menjadi sorotan dikalangan tokoh masyarakat, lantaran jalan tersebut disinyalir beralih menjadi area parkir.

 

Dikatakan salah satu tokoh masyarakat Gunawan yang lebih akrab di sapa Kang Gun, kata Ia, jalan prapatan Tegal Danas, sudah bisa digunakan oleh para pengguna jalan untuk lalu lintas kendaraan bermotor, namun kenyataannya jalan tersebut kini menjadi area parkir.

 

Seharusnya dinas terkait di kabupaten bekasi melakukan rajia kendaraan-kendaraan bermotor yang diparkir dan berhenti tidak pada tempatnya karena melanggar Undang Undang Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas Angkutan Jalan dan Peraturan Daerah Kabupaten Bekasi Nomor 4 Tahun 2012 tentang Ketertiban Umum.

 

“Jalan yang telah selesai terbangun bukan dimanfaatkan sesuai fungsinya, jalan sebagai prasarana transportasi darat. Akan tetapi pada kenyataannya, masyarakat kalangan tertentu memanfaatkan jalan itu, untuk area parkir kendaraan bermotor,” Keluh Gun.

 

Menurut Gun, prapatan Tegal Danas, sebelum terbangunnya jalan di lokasi itu menjadi salah satu akses yang seringkali mengundang kemacetan karena di lokasi itu ada pasar tradisional milik swasta sehingga para pedagang dan pengunjung pasar memanfaatkan jalan.

 

Oleh karena itu Gunawan meminta Pemerintah Kabupaten Bekasi untuk segera melakukan koordinasi dengan pihak terkait, agar jalan prapatan Tegal Danas yang sudah tersambung dapat disterilkan dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat luas.

 

“Perempatan jalan raya tegal danas pada jam-jam sibuk, disaat berangkat dan pulang kerja menjadi langganan macet yang cukup parah. Dinas Sumber Daya Air Bina Marga Bina Konstruksi (SDABMBK) pada tahun anggaran 2023 telah menyelesaikan pembangunan jalan kalimalang dititik prapatan tegal danas menjadi dua jalur yang sebelumnya hanya ada satu jalur. Dibangunnya jalan itu bertujuan agar dapat mengurai kemacetan lalu lintas yang terjadi selama ini dan akses perhubungan jasa barang dan orang, baik yang dari bekasi ke wilayah karawang dan arah sebaliknya dapat menggunakan jalan tersebut,” tutupnya. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *